Minggu, 28 Agustus 2016

Passion

Minggu 4
BPU - Passion

Saya ingin mengajak Anda berdiskusi lebih jauh tentang passion atau hasrat. Secara definisi Passion berarti sebuah perasaan yang kuat dari antusiasme atau kegairahan untuk sesuatu atau untuk melakukan sesuatu. Jadi, ada sesuatu yang kuat di dalam diri kita yang meluap-luap untuk melakukan sesuatu.
Namun, apa akar katanya? Ternyata akar kata dari passion itu adalah “to suffer and endure”, artinya keberanian untuk menderita atau melakukan yang sulit atau memperjuangkan sesuatu. Sehingga, passion jangan selalu diartikan sebagai sesuatu yang menyenangkan yang saya lakukan tetapi kalau seseorang memiliki passion yang kuat terhadap sesuatu, maka ia berani melakukannya. Dia akan melakukannya, bahkan sampai dia merasa menderita atau sangat sulit melakukannya, dia akan tetap melakukannya. Itu passion, bukan sekedar sesuatu yang Anda merasa nyaman atau senang melakukannya.

5 Ciri Passion

Ada seorang peneliti dari Kanada, namanya Robert Federans, dia mengatakan bahwa orang yang sangat passioner itu memiliki 5 ciri.
1. Kecintaan terhadap aktivitas itu, dia cinta terhadap aktivitas itu.
2. Dia menggunakan waktu secara teratur untuk melakukannya.
Jadi bukan sekali-kali, dia teratur melakukannya.
3. Memberikan penghargaan terhadap aktivitas itu. Apa artinya memberikan penghargaan? Memberikan penghargaan adalah memberikan prioritas terhadap aktivitas itu.
4. Aktivitas tersebut merupakan bagian dari pada identitas. Jadi kalau dia suka, misalnya suka memancing, dia mengatakan “saya ini pemancing”. Ini adalah identitas dirinya.
5. Memperlihatkan atau menyatakan bahwa aktivitas tersebut adalah passion dari pribadinya dia. Dia tidak malu mengatakan kepada orang lain, saya ini suka mancing, saya ini pemancing, dia mempublikasikannya bahkan dengan bangga. Dia menyatakan kepada orang lain, dia memiliki passion itu.

5 Tingkatan Keterampilan
Menurut saya ada 5 tingkat keterampilan dan saya akan kaitkan ini dengan passion. Tingkat yang pertama adalah ”tidak bisa”. Sebagai
contoh membuat nasi goreng. Setiap kali memasak nasi goreng, rasanya tidak sama. Itu kita katakan tidak bisa.
Lebih baik daripada itu, saya sebut sebagai bisa. Bisa itu apa? Dapat membuat nasi goreng secara berulang-ulang dengan rasa yang sama dan dapat diterima pangsanya. Itu bisa.
Lebih tinggi lagi, itu namanya terampil. Terampil/sanggup membuat nasi goreng secara berulang-ulang dengan waktu yang cepat dan rasanya dapat diterima. Karena terampil bisa cepat dan rasanya bisa diterima.

Yang keempat itu ahli. Ahli adalah sanggup membuat nasi goreng itu sebagai contoh secara berulang-ulang dengan rasa yang unggul dan waktunya singkat. Kenapa singkat? Karena memang terampil dan ahli menghasilkan rasa yang unggul. Itu yang keempat.
Yang kelima adalah unik. Unik adalah sanggup menciptakan nasi goreng yang unik, orisinil, sangat enak dan unggul. Setiap kali membuatnya didapat fase yang sama unggulnya dan bisa dibuat dengan cepat. Itu unik.

Saya berpendapat kalau kita passioner terhadap sesuatu, pasti melakukannya secara teratur, pasti berani berjuang meningkatkan diri, berani berkorban. Sehingga paling tidak bisa mencapai tingkat ahli atau unggul.

Sekali lagi saya ingin simpulkan, bahwa passion terhadap sesuatu bukan sekedar suka terhadap sesuatu tetapi berani berkorban, berani berusaha dan berjuang. Sehingga keahliannya meningkat terus. Paling tidak menurut hemat saya, mencapai ahli atau mencapai unik. Oleh karena itu, mari kerjakan Passion Anda sedemikian rupa sehingga menjadi ahli dan unik.
Salam Entrepreneur. UC Onliners.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar